Minggu, 22 November 2009

Rabu, 19 Agustus 2009

"Mars Jihad Versi Indonesia"

Allahu Akbar.. Allahu Akbar..Allah..Allahu Akbar.

Kalam Tuhan menuntut kita berjuang
Maju serentak membela kebenaran
Untuk Agama, Bangsa dan KEADILAN
HUKUM ALLAH TEGAKKAN
HUKUM ALLAH TEGAKKAN

Allahu Akbar.. Allahu Akbar..Allah..Allahu Akbar.

Putra-Putri Islam bangunlah
Sampaikan KEBENARAN
Tegakkan KEADILAN
KALAM TUHAN

...........

(Oleh : NN/ Penulis belum tahu pengarang lagu ini)

Lagu di atas sempat kunyanyikan di tengah Karnaval Romadhon Sekolah Alam Ar Ridho.
Bukan karena apa-apa, cuma karena belum hapal lagu "Romadhon sebentar lagi"nya Bimbo aja..

Senin, 17 Agustus 2009

Sabtu, 18 April 2009

PERSPEKTIF

Al Kisah ada seorang janda yang mempunyai dua orang anak. Kedua-duanya mewarisi usaha yang sama dari mendiang bapaknya. Sebelum meninggal bapaknya berpesan kepada kedua anaknya berupa tiga nasehat : 1. Kalau berangkat dan pulang kerja jangan sampai terkena sinar matahari
2. Jangan pernah menagih utang 3. Jangan pernah terkena hujan*).
Setelah sekian lama waktu pun berjalan dan selang beberapa tahun, kedua anak tersebut pun ditanya kabar oleh ibunya. Ternyata dua orang itu mempunyai nasib yang berbeda, anak yang pertama usahanya berkembang pesat sementara anak kedua usahanya gagal dan jatuh miskin.
Sang ibu pun selanjutnya bertanya kepada anak yang gagal. "Kenapa usahamu gagal nak?" tanya si Ibu. "Ini karena nasehat dan pesan dari ayah Bu" jawab sang anak. " ayah berpesan jangan sampai ketika berangkat maupun opulang kerja jangan sampai terkena sinar matahari, jadi saya setiap hari harus naik taksi".
..............................(bersambung)

Jumat, 27 Maret 2009

Sapaan Senja

"Lembayung Senja"

Kutatap ufuk barat kaki langit ini..
Hamparan biru lautan..hanya nampak sebatas yang kulihat..
Akankah angin pantai ini mengantarkan suaraku..
Menuju batasan asa yang kutatap..

Jika terdengar lirih Engkau kan tahu..
Bahwa itulah rintihan hatiku..

Jika terdengar nyaring Engkau pun tahu..
Itulah luapan rasaku..

Kulembutkan suara ini..
Dan ku berbisik :
Kan kubuat indah dunia
Meski malam ini masih kunanti jawabMu
"Lembayung Senja"

Kutatap ufuk barat kaki langit ini..
Hamparan biru lautan..hanya nampak sebatas yang kulihat..
Akankah angin pantai ini mengantarkan suaraku..
Menuju batasan asa yang kutatap..

Jika terdengar lirih Engkau kan tahu..
Bahwa itulah rintihan hatiku..

Jika terdengar nyaring Engkau pun tahu..
Itulah luapan rasaku..

Kulembutkan suara ini..
Dan ku berbisik :
Kan kubuat indah dunia
Meski malam ini masih kunanti jawabMu

Rabu, 25 Maret 2009

"Ufuk Barat Kaki Langit"

Aroma Senja

Bulatan kuning telur bersinar..
Melewati sela-sela perahu dan tonggak-tonggak dermaga..

Akankah kukejar..jika ia semakin lari..
Kau datang dengan indah..
Pergimu pun indah..

Kulihat sepasang kekasih tengah..
Berasyik mesra..
Tak hirau.. angin pesisir..menyapanya
Dan membawa aroma..

Aroma...alam yang semakin senja..
Akankah kau cemari araomanya dengan kebusukan..
Yang hanya pantas dilalap oleh api..

Tak kau kirakah.. ujung jari yang menunujuk keindahan itu..
Menunjuk pula pada panasnya esensi di dalamnya..

Matahari meski kau indah..tapi panas adanya..
Meski kau memberi cahaya..
Kau bisa mengeringkan..hamparan semesta dengan apimu..

Apa gerangan yang mereka tangkap darimu..
Indahnya warnamu...
Panasnya terikmu..
Terangnya cahayamu..

Minggu, 08 Maret 2009

Menuju Tepian Yang Terang

"Tuhan tidak menjanjikan perjalanan yang indah, Tuhan hanya menjanjikan Pelabuhan yang Indah"

Kugayuh dan gayuh terus perahu tokang ini..
Menuju satu dermaga impian..
Yang disana dirimu menanti..
dengan segala harap..
Akan segala mutiara yang kubawa
dari dalam lautan.